Berjuang Bersama Gerindra dan Prabowo Subianto

Mengamalkan TRIDHARMA Kader Partai Gerindra : Berasal Dari Rakyat, Berjuang Untuk Rakyat, Berkorban Untuk Rakyat.

Heri Gunawan Seminar Nasional

Tantangan dan Peluang Bisnis bagi Generasi Milenial.

Jalan Santai

JHeri Gunawan Apresiasi Peluncuran Program Pemuda Pelopor Desa di Sukabumi

Kunjungan Ketua Umum GERINDRA

Prabowo Subianto Melakukan Kunjungan ke Sukabumi

Bantuan Hand Traktor

Heri Gunawan Memfasilitasi Bantuan 30 Unit Traktor Untuk Gapoktan di Kabupaten Sukabumi Pada Tahun 2015

Kunjungan Kerja BKSAP DPR RI Ke Australia

Heri Gunawan Sebagai Anggota BKSAP DPR RI saat berkunjung dan berdialog dengan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Australia

Tampilkan postingan dengan label mpr ri. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label mpr ri. Tampilkan semua postingan

Anggota MPR RI dan Jurnalis Sukabumi Bahas Wacana Pemberlakuan GBHN


JURNALSUKABUMI.COM – Wacana diberlakukannya kembali Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN) oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR -RI) tidak dipandang sebelah mata. Pasalnya, anggota Badan Kajian MPR -RI asal Sukabumi, Heri Gunawan menggelar langsung pertemuan bersama ratusan jurnalis, Rabu (11/03/20).
Kegiatan yang diinisiasi Jurnalsukabumi.com ini secara resmi mengundang para jurnalis se-Kota dan Kabupaten Sukabumi, dipusatkan di Gedung Balai Buntar, Hotel Raflesia, Jalan Raya Cikukulu No.1510, Cisande, Kecamatan Cicantayan.
Pembukaan kegiatan secara simbolis pemukulan gong oleh Ketua Panitia Kegiatan Falah Kurnia Robi didampingi Pimpinan Jurnalsukabumi.com E. Sulaeman.
“Intinya, ingin menyerap aspirasi masyarakat dan mengkaji sistem ketatanegaraan UU 45, serta pelaksanaanya dalam pilar pembangunan melalui diskusi bersama para jurnalis,” ujar Hergun anggota MPR RI dari Fraksi Gerindra di sela kegiatan.
Masih kata Hergun, kegiatan ini juga sebagai ajang langkah menampung aspirasi dan mengkaji diberlakukakannya kembali Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN). Sengaja, dirinya menggadakan segementasi bersama kalangan jurnalis ini agar dapat difahami kalangan luas.
Anggota Badan Kajian MPR RI, Heri Gunawan menerima cindra mata dari tim jurnalsukabumi.com
“Intinya kita akan menampung aspirasi dari rekan-rekan media. Sebab, ketatanegaraan peran pers ini menjadi bagian dari pilar pembangunan,” terangnya.
Sementara itu, Panitia Kegiatan Falah Kurnia Robby mengaku, kegiatan penyerapan aspirasi Heri Guanawan ini gagas oleh Jurnalsukabumi.com guna menyamakan persepsi antara kalangan jurnalis dengan legislatif. Dalam hal ini anggota MPR RI yang tengah mengkaji wacana diberlakukannya kembali GBHN.
“Sedikitnya 100 orang jurnalis baik dari tiga organisasi media, seperti Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Sukabumi Raya, dan Sukabumi Jurnalis Forum (SJF) maupun non organisasi media terlibat dalam kegiatan ini. Mereka difasilitasi untuk menyampaikan langsung pemikiran maupun keresahan akan wacana tersebut yang tidak menutup kemungkinan akan berdampak langsung pada profesi jurnalis,” pungkasnya.
Reporter : Ujang Herlan
Redaktur: Ujang Herlan

Anggota Badan Kajian MPR RI Heri Gunawan, Bahas Ketatanegaraan Bareng HMI Sukabumi


JURNALSUKABUMI.COM – Anggota Badan Kajian Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Heri Gunawan menggelar acara jaring aspirasi bareng Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Sukabumi di kampus Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI), Selasa (10/03/20).
Acara yang dilaksanakan bareng komisariat HMI Sukabumi ini bertema “Urgensi Bentuk Hukum dan Penegakannya Serta Sistem Pokok-pokok Haluan Negara” hal ini menyoal peran Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI dalam menguatkan ideologi ketatanegaraan di Indonesia. Badan Pengkajian MPR sebagai salah satu alat kelengkapan MPR, memiliki tugas diantaranya antara lain, “Mengkaji sistem ketatanegaraan, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta pelaksanaannya.
”Untuk itu diperlukan penjaringan aspirasi, masukan dan kajian secara mendalam terhadap substansi dan bentuk hukum Pokok-Pokok Haluan Negara Indonesia secara utuh dari berbagai elemen, diantaranya aktivis HMI di Sukabumi,” ungkap Heri Gunawan.
Menurut Heri Gunawan, dalam acara dialog interaktif dengan aktivis HMI di Sukabumi ini, terkait perubahan fungsi GBHN yang digantikan dengan model sistem perencanaan pembangunan nasional, memungkinkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) dilaksanakan secara tidak konsisten dalam setiap periode pemerintahan karena didasarkan kepada visi dan misi Presiden/Wakil Presiden terpilih dalam pemilihan umum, yang masing-masing dapat memiliki visi dan misi yang berbeda dalam setiap periode pemerintahan.
“Demikian pula antara sistem perencanaan pembangunan nasional dan sistem perencanaan pembangunan daerah, kemungkinan berpotensi terjadi ketidakselarasan pembangunan, mengingat sistem perencanaan pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) tidak terikat untuk mengacu pada sistem perencanaan pembangunan menengah nasional (RPJMN), mengingat visi dan misi Gubernur/Bupati/Walikota mungkin dapat berbeda dengan Visi dan Misi Presiden dan Wakil Presiden terpilih,” katanya.

Sementara itu, Ketua Komisariat HMI Sukabumi Dede Irfan mengatakan, kegiatan bareng Anggota MPR RI Heri Gunawan ini menjadi masukan dan gagasan untuk dibahas lebih lanjut dalam organisasinya.
Inkonsistensi arah dan kebijakan pembangunan antara jenjang nasional dan daerah (sub-nasional) berpotensi menghasilkan program-program pembangunan yang tidak saling mendukung. Yang hampir pasti, inkonsistensi antar-jenjang dan antar-wilayah, berakibat inefisiensi penggunaan sumber daya pembangunan nasional.
“Bahkan bukan hanya soal ketatanegaraan saja, juga termasuk motivasi kepada para aktivis HMI Sukabumi”. pungkasnya.
Reporter: Hendi
Redaktur: FK Robbi