VIVA.co.id – Anggota Komisi XI DPR dari Fraksi Gerindra, Heri Gunawan mengaku akan mengawasi setiap kebijakan pemerintah agar sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945. Pasalnya ada indikasi maling dibalik anjloknya devisa negara dan hutang luar negeri Indonesia.
Menurut Heri, Fraksi Gerindra di DPR akan mengawal secara konsisten setiap kebijakan pemerintah agar sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945.
"Sejak awal, Fraksi Partai GERINDRA, khususnya di Komisi XI, konsisten untuk setia bersama rakyat (di luar pemerintahan) mengingatkan dan meluruskan kebijakan pemerintah agar kebijakannya sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945," ujarnya.
Selanjutnya, sambung Heri, usaha itu dirangkum Fraksi Gerindra menjadi 5 poin. Pertama, mendesak pemerintah untuk menjalankan ekonomi Pancasila.
Kedua, penekanan hutang luar negeri oleh pemerintah maupun swasta.
Selanjutnya, ketiga, mengingatkan pemerintah agar waspada dalam menerima modal asing. Baik di pasar saham maupun obligasi.
Keempat, mendesak pemerintah agar berpikir teliti ketika menerbitkan surat berharga negara (SHN). Sebab, kepemilikan asing atas SHN beresiko merugikan negara.
Terakhir kelima, Menghimbau Bank Indonesia (BI) agar hati-hati melakukan intervensi pasar. Mengingat, terus menipisnya cadangan devisa dan indikasi distorsi di pasar uang.
0 komentar:
Posting Komentar