Sukabumi (ANTARA News) - Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Heri Gunawan
melakukan inspeksi mendadak ke stasiun kereta dan sejumlah pasar
tradisional, serta pusat promosi kerajinan dan produk usaha kecil
menengah di Sukabumi.
"Sidak yang saya lakukan ini selain melaksanakan reses, juga ingin
mengetahui sejauh mana kesiapan pelayanan kepada masyarakat serta
pengaruh ketersediaan dan harga barang pascanaiknya harga bahan bakar
minyak atau BBM," kata Heri kepada Antara di Sukabumi, Minggu.
Menurutnya, dari hasil sidak ini ditemukan ada beberapa kejanggalan
seperti jalur kereta api di dekat Stasiun Sukabumi yang terhalang oleh
pedagang kaki lima, adanya restribusi ilegal yang menjerat pedagang dan
kondisi Pasar Pelita Kota Sukabumi yang sudah tidak layak digunakan.
Bahkan khusus untuk Pasar Pelita, keterangan dari pedagang pasar
tradisional ini sudah 24 tahun belum pernah diperbaiki oleh pihak
pengembang, insvestor atau pemerintah. Bahkan, kondisinya sudah parah
dan rawan roboh serta kotor dan becek. Maka dari itu, hasil sidak ini
akan menjadi bahan evaluasi pihaknya di DPR.
Sementara itu Kepala Stasiun Sukabumi, Tasiman mengaku bahwa setiap
KA Pangrango jurusan Sukabumi-Bogor melintas terhambat dan petugas
harus selalu mengingatkan PKL.
Editor: Aditia Maruli
0 komentar:
Posting Komentar